Agenda bulan November SD Strada Pejompongan tahun 2023, kegiatan lingkungan, perayaan hari nasional, menjadi hal yang wajib dirayakan dan dilaksanakan agar menjadi harapan dan perilaku yang positif untuk perkembangan siswa dan siswi.

Bulan November, SD Strada Pejompongan akan melaksanakan kegiatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional, Hari Pahlawan, Hari Pohon Sedunia, Hari Guru.

Hari Cinta Puspa

Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional adalah sebuah hari yang dirayakan di Indonesia setiap tanggal 5 November setiap tahunnya. Hari ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga keanekaragaman hayati dan ekosistem alam, serta menghargai flora dan fauna yang ada di Indonesia.

Berikut beberapa poin penting terkait Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional:

  1. Puspa dan Satwa Nasional: Hari ini menekankan pentingnya pelestarian tumbuhan (puspa) dan hewan (satwa) yang merupakan bagian dari kekayaan alam Indonesia. Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang sangat besar, dengan banyak spesies tumbuhan dan hewan endemik yang hanya ditemukan di negara ini.
  2. Pelestarian Lingkungan: Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional juga mengingatkan masyarakat akan pentingnya pelestarian lingkungan hidup. Ini termasuk upaya menjaga habitat alam, memerangi perburuan ilegal, mengendalikan perdagangan hewan liar, dan menjaga kelestarian tumbuhan langka.
  3. Edukasi dan Kesadaran: Selama peringatan ini, seringkali dilakukan berbagai kegiatan pendidikan dan kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pelestarian alam. Ini termasuk kegiatan seperti seminar, lokakarya, pameran, dan penanaman pohon.
  4. Pelestarian Biodiversitas: Indonesia adalah salah satu negara dengan keanekaragaman hayati tertinggi di dunia, sehingga peran pelestarian tumbuhan dan satwa sangat penting. Konservasi biodiversitas bukan hanya untuk manfaat generasi saat ini, tetapi juga untuk generasi masa depan.

Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional adalah momen penting untuk merayakan dan menghormati keanekaragaman alam Indonesia sambil mempromosikan tanggung jawab kolektif kita dalam menjaga kekayaan alam yang berharga ini. Melalui kesadaran dan tindakan, kita dapat membantu menjaga ekosistem alam yang rapuh dan melestarikan flora dan fauna unik Indonesia untuk generasi yang akan datang.

 

Hari Pahwalan

Hari Pahlawan Nasional adalah sebuah hari yang dirayakan di Indonesia setiap tanggal 10 November setiap tahunnya. Hari ini merupakan momen untuk mengenang dan menghormati para pahlawan nasional yang telah berjuang dan berkorban dalam perjuangan kemerdekaan dan pembangunan Indonesia. Pahlawan-pahlawan ini diberi penghargaan atas peran mereka dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Belanda dan dalam membangun negara ini.

Tanggal 10 November dipilih sebagai Hari Pahlawan Nasional karena pada tanggal ini, tahun 1945, seorang pejuang kemerdekaan Indonesia yang sangat terkenal, yakni Letnan Jenderal (posthumous) Soedirman, meninggal dunia. Soedirman adalah salah satu pahlawan nasional yang paling dihormati di Indonesia karena peran pentingnya dalam Perang Kemerdekaan Indonesia.

Selama peringatan Hari Pahlawan Nasional, berbagai upacara, pawai, dan kegiatan penghormatan diadakan di seluruh Indonesia untuk mengenang perjuangan para pahlawan. Pahlawan-pahlawan nasional lainnya yang juga dihormati pada tanggal ini termasuk cut Nyak Dien, Diponegoro, Bung Tomo, Kartini, dan banyak lainnya. Hari ini juga menjadi kesempatan untuk merenungkan makna kemerdekaan dan memahami bahwa kemerdekaan dan kemerdekaan itu sendiri diperoleh melalui perjuangan dan pengorbanan yang besar dari para pahlawan.

Hari Pohon Sedunia

Hari Pohon Sedunia, yang juga dikenal dengan nama “World Tree Day” dalam bahasa Inggris, adalah sebuah hari yang dirayakan secara internasional untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pelestarian pohon dan hutan. Hari ini biasanya jatuh pada tanggal 21 Maret setiap tahunnya. Peringatan Hari Pohon Sedunia memberikan kesempatan bagi masyarakat, organisasi lingkungan, dan pemerintah untuk mengadakan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan penanaman pohon, pelestarian hutan, dan upaya perlindungan lingkungan.

Tujuan utama Hari Pohon Sedunia adalah:

  1. Kesadaran Lingkungan: Hari ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga pohon dan hutan untuk menjaga ekosistem bumi dan mengurangi perubahan iklim.
  2. Pelestarian Hutan: Peringatan ini mendukung upaya pelestarian hutan yang merupakan rumah bagi banyak spesies tumbuhan dan hewan serta berfungsi sebagai penyerap karbon alami.
  3. Penanaman Pohon: Banyak negara dan organisasi mengadakan kegiatan penanaman pohon massal sebagai bagian dari peringatan Hari Pohon Sedunia. Penanaman pohon adalah salah satu cara praktis untuk meningkatkan jumlah pohon di lingkungan kita.
  4. Edukasi Lingkungan: Selama peringatan ini, seringkali diadakan program-program pendidikan dan kampanye lingkungan yang bertujuan untuk mengajarkan masyarakat, terutama generasi muda, tentang pentingnya menjaga alam.
  5. Aksi Iklim: Perlindungan hutan dan penanaman pohon juga memiliki dampak positif dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan perubahan iklim global.

Hari Pohon Sedunia mengingatkan kita akan peran krusial pohon dan hutan dalam menjaga keseimbangan ekosistem bumi serta mengatasi tantangan lingkungan, seperti perubahan iklim. Ini juga merupakan kesempatan bagi setiap individu untuk berkontribusi dalam menjaga alam dengan berpartisipasi dalam kegiatan penanaman pohon dan mendukung upaya pelestarian hutan di seluruh dunia.

Hari Guru

Hari Guru Nasional adalah sebuah hari yang dirayakan di Indonesia setiap tanggal 25 November setiap tahunnya. Hari ini merupakan momen untuk menghormati peran penting para guru dalam pendidikan dan perkembangan generasi muda di Indonesia. Hari Guru Nasional adalah hari peringatan dan penghargaan terhadap para pendidik yang telah memberikan kontribusi besar dalam meningkatkan mutu pendidikan di negara ini.

Peringatan Hari Guru Nasional di Indonesia bermula dari sebuah konferensi pendidikan pada tahun 1945, ketika para guru dan pendidik dari berbagai daerah berkumpul untuk membahas masa depan pendidikan di Indonesia pasca-kemerdekaan. Konferensi tersebut berlangsung pada tanggal 25 November 1945, dan tanggal inilah yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Guru Nasional.

Tujuan dari Hari Guru Nasional adalah:

  1. Menghormati Peran Guru: Hari ini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menghormati, mengucapkan terima kasih, dan mengapresiasi peran guru dalam membentuk generasi muda dan meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
  2. Meningkatkan Kesadaran Pendidikan: Hari Guru Nasional juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan sebagai pondasi pembangunan bangsa.
  3. Merenungkan Peran Guru: Para guru dapat merenungkan peran mereka dalam membentuk masa depan anak-anak Indonesia dan menggali cara untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan.

Selama peringatan Hari Guru Nasional, berbagai kegiatan seringkali diadakan, termasuk upacara bendera di sekolah-sekolah, pemberian penghargaan kepada guru-guru berprestasi, seminar, lokakarya, serta berbagai acara penghormatan. Seluruh masyarakat, termasuk siswa, orang tua, dan pemerintah, ikut ambil bagian dalam merayakan Hari Guru Nasional sebagai bentuk penghargaan dan dukungan terhadap pendidikan di Indonesia.

 

 

Sebarkan artikel ini